Industri RI Ngegas Lagi, Kalahkan Malaysia Hingga Thailand

News - Lidya Julita Sembiring, CNBC Indonesia
25 October 2021 18:21
Menter Keuangan Sri Mulyani di APBN KITA Edisi Oktober 2021 Foto: Menter Keuangan Sri Mulyani di APBN KITA Edisi Oktober 2021

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pamer kinerja manufaktur Indonesia yang telah membaik bahkan dibandingkan dengan negara tetangga lainnya. Per akhir September 2021, Purchasing Managers Index (PMI) manufaktur Indonesia tercatat di level 52,2.

"Di Indonesia kita lihat terjadinya ekspansi kegiatan manufaktur yang ditunjukan dengan PMI Indonesia 52,2. Ini membaik sejalan dengan tertangani covid-19 nya. Tapi ini tidak berarti covid-19 sudah selesai," ujarnya dalam konferensi pers APBN KiTa, Senin (25/10/2021).

Menurutnya, bahkan dibandingkan negara tetangga di ASEAN lainnya, PMI Manufaktur Indonesia tercatat paling tinggi. Mengalahkan Malaysia, Filipina hingga Thailand.

Per akhir September, PMI manufaktur Filipina tercatat 50,9, Thailand 48,9 dan Malaysia 40,2 serta Vietnam berada di level 40,2.

"PMI manufaktur di berbagai negara di ASEAN juga menujukan perbaikan. Tapi Indonesia statusnya tertinggi di antara ASEAN 5," kata dia.

Sementara itu, secara keseluruhan PMI manufaktur global tercatat berada pada level 54,1. Ini utamanya didukung oleh Amerika Serikat dan Eropa yang alami perbaikan cukup tinggi dan diperkirakan terus berlanjut hingga akhir tahun.

"Negara utama, AS dan Eropa masing-masing berada di level 60,7 dan 58,6. Artinya manufaktur global naik signifikan dan ini memicu pemulihan ekonomi global," tegasnya.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Pantang Mundur, Manufaktur RI Terus Ekspansi!


(mij/mij)

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading